Laman

Sabtu, 10 Maret 2012

Sinopsis Greatest Love Episode 1

Title : 최고의 사랑 / Choegoui Sarang / The Greatest Love
Chinese Title : 最伟大的爱 / 最佳爱情
Also known as : Best Love
Previously known as : 애정의 발견 / The Discovery of Affection
Genre : Romance, comedy
Episodes : 16
Broadcast network : MBC
Broadcast period : 2011-May-04 to 2011-June-23

Cast:
Gong Hyo Jin as Goo Ae Jung
Cha Seung Won as Dokko Jin
Yoo In Na as Kang Se Ri
Yoon Kye Sang as Yoon Pil Joo
Choi Sung Min as Kim Eun Ho PD
Kim Mi Jin as Producer Han Myung Jung
Jung Man Shik as Director Jang
Ryu Hyo Young as Ha Roo Mi
Han Jin Hee as Goo Ja Chul
Jung Joon Ha as Goo Ae Wan (Ae Jung’s brother/manager)
Park Won Sook as Pil Joo’s mother
Choi Hwa Jung as Representative Moon
Lee Hee Jin as Jenny
Im Ji Kyu as Kim Jae Suk
Bae Seul Gi as Han Mi Na
Yang Han Yeol as Goo Hyung Kyu
Lee Seung Ki as himself
Brian (브라이언) as Kang Min
Park Si Yeon as Kim Hee Jin
Ho Ran (호란) as radio DJ
Lee Je In (이제인)
Kim Sung Joo (김성주)
Jung Yoon Ki (정윤기)
Lee Byung Jin (이병진)
Jang Hang Joon
Jung Doo Hong (정두홍)
Kim Goo Ra (김구라)
Lee Hwi Jae
Park Mi Sun
Lee Kyung Shil
Jo Hyung Gi (조형기)
Kim Ji Sun (김지선)
Jo Hye Ryun
Ji Sang Ryul
Kim Hyun Chul (김현철)
Park Kyung Rim
Kim Shin Young (김신영)

Cerita di mulai dari 10 tahun yang lalu.
Goo Ae Jung adalah salah satu anggota dari girls band Korea “National Treasure Girls” (NTG) yang sedang naik daun yang terdiri dari 4 gadis ada Min Ah, Jenny sang leader dan yang terakhir Kang Se Ri sang maknae.
Diantara yang lain Ae Jung lah yang menjadi favorit lagu-lagu mereka di sukai banyak oran, termasuk salah satu dokter bedah yang bahkan melakukan operasi dengan iringan lagu dari mereka.
Menurutnya lirik lagu yang menceritakan soal jantung yang berdetak kencang karena cinta cocok untuk menyemangati pasiennya.
Alis si pasien sesekali berkedut seolah merespon lagu yang membahana.
Kini 10 tahun kemudian Ae Jung sang mantan anggota girls band terkenal berusaha bertahan hidup dari show ke show di TV maupun radio.
Si pasien jantung kini sudah hidup normal ia bahkan menjadi aktor yang sedang naik daun dengan gayanya yang ekspresif.
Saat ini Dokko Jin sedang menghadiri premier film teranyarnya yang berjudul Fighter awalnya penonton antusias Dokko Jin yang senang memberi 2 jempol pada sutradaranya dengan gaya ekspresif.
Tapi tidak lama kemudian suasana berubah karena alur monoton kebanyakan adegan perkelahian penonton bosan bahkan tidak sedikit yang tertidur Dokko Jin kesal tampang cerianya seketika menghilang.
Yang pasti ia menyalahkan sutradaranya menyalurkan kekesalannya ia berakting seolah akan menghajar sang sutradara hanya penggemar setianya yang masih mengelukannya sejelek apapun film yang ia mainkan.
Berusaha melupakan kekecewaannya pada film Fighter, Dokko Jin menaruh harapan pada film arahan sutradara Peter Jason sebagai debut Hollywood perdananya ia melihat tayangan Bi Dam di episode terakhir Queen Seon Deok.
Drama yang seharusnya ia ambil andai tidak syuting Fighter ia senang karena managernya Jae Suk mengatakan ratingnya hanya 5%.
Dan di pom bensin inilah takdir Ae Jung dan Dokko Jin bertemu pertama kali Ae Jung yang bosan menunggu Ae Hwan kakak sekaligus managernya yang tidak kunjung datang keluar dari mobilnya.
Ia tertarik pada van yang ia yakini milik seorang artis dan berusaha melihat siapa artis itu namun gagal kacanya terlalu gelap untuk ditembus dari luar.
Seorang pengunjung pom dari kejauhan melihat van itu juga ia menyangka Ae Jung lah aktris yang naik van itu Ae Jung pun segera memakai kacamatanya dan menyender pada van sambil berpose seolah memang itu vannya.
Dokko Jin yang sedari tadi sibuk menelepon akhirnya menyadari ada wanita aneh yang bersandar pada vannya ia pun mengambil gulungan poster untuk menyingkirkan Ae Jung.
Ae Jung meminta maaf sambil bertanya siapa yang didalam alih-alih menjawab Dokko Jin memberi setumpuk gelas bekas kopi untuk di buang pada Ae Jung tapi tanpa sengaja ada sisa kopi yang tumpah mengotori pakaian Ae Jung.
Dokko Jin memberikan tissu pada Ae Jung yang lalu di pakai Ae Jung untuk membersihkan cipratan kopi di pakaiannya.
Dokko Jin kesal karena maksudnya memberikan tisu itu agar Ae Jung mengelap mobilnya yang juga terkena kopi Ae Jung kesal Dokko Jin pun tambah kesal ia mengusir Ae Jung menjauh.
Ada juga orang tidak sopan seperti ini? dasar paman aneh paman? Dokko Jin menunjuk-nunjuk pada Ae Jung kesal di panggil paman. Paman kau artis bukan? aku juga artis kau bisa melihatku dari dalamkan? Ae Jung balik menunjuk-nunjuk ke arah Dokko Jin.
Perang ketangkasan tanganpun dimulai Ae Jung memasukkan tangannya berusaha menangkap tangan Dokko Jin tapi kalah cepat Dokko Jin yang berhasil menangkap tangannya duluan sedikit di puntir dan di tahan untuk ditandatangani sebelum akhirnya dilepas hingga Ae Jung terjerembab.

Ae Jung menggerutu mengibas-ngibaskan tangannya yang sakit apa ini? di tangannya tertera sebuah gambar yang di klaim Dokko Jin sebagai tanda tangannya itu tanda tanganku coba tebaklah kata Dokko Jin dengan tangan terjulur keluar van. Ae Jung mencoba memanfaatkan kesempatan untuk menangkap tangan Dokko Jin namun selalu gagal Dokko Jin bahkan berhasil menutup jendela dengan sukses. Ae Jung tidak terima ia berusaha masuk dan mengecek pintu-pintu van itu siapa tahu ada yang tidak terkunci tepat saat ia berada di bagian belakang Jae Suk datang Dokko Jin buru-buru membuka kunci pintu depan dan meminta Jae Suk cepat-cepat membawa mobil pergi.
Ae Jung kesal tapi ia tidak mungkin mengejar saat Ae Hwan datang ia menyodorkan tangannya menanyakan kalau-kalau Ae Hwan kenal dengan tanda tangan itu padahal kalau saja Ae Jung menoleh di belakangnya tergantung poster besar Dokko Jin lengkap dengan tanda tangannya. Di banding Ae Jung, Kang Se Ri jauh lebih beruntung ia kini menjelma menjadi artis papan atas dan gaya berpakaiannya menjadi trendsetter.
Tidak lama ia tampil dengan gaya baru seketika itu juga toko-toko memajang manekin yang bergaya sama dengannya.
Ia dan Dokko Jin ternyata sempat menjadi pasangan kekasih tetapi demi untuk menjaga imej keduanya mereka sepakati.
Untuk menutupi kandasnya hubungan mereka setahun belakangan untuk membungkam berita miring seputar hubungan mereka, mereka berdua berakting makan malam mesra. Tapi begitu para wartawan berhasil diusir menjauh sikap Dokko Jin pun menjadi dingin Dokko Jin berniat untuk terang-terangan putus saat ia ke Hollywood nanti tapi Se Ri ingin lebih lama mempertahankan sandiwara mereka karena sepertinya dalam sandiwara mereka Se Ri lah yang mendompleng ketenaran Dokko Jin. Dokko Jin menyindirnya sama seperti steak hubungan mereka juga tidak enak kalau terlalu lama dibiarkan.
Di resto yang sama seorang dokter obat herbal Yoon Pil Joon sedang kencan buta ia tertarik memperhatikan Se Ri yang sedang menunggu managernya bukan karena cantik atau artisnya tapi karena pinggulnya. Menurutnya seorang wanita yang sering memakai hak tinggi akan tidak seimbang pinggulnya karena pergeseran titik gravitasi.
Topik yang menarik untuk kencan buta? tentu tidak pasangannya kencannya kesal karena kencan pertama mereka dokter Yoon juga mengomentari pantatnya apa kau mau membujang seumur hidup?
Ae Jung pulang ke rumahnya yang di huni bersama Ae Hwan, Hung Kyu putranya Ae Hwan dan ayahnya yang selalu memakai jaket bling-bling tuan Goo memenuhi rumah mereka dengan berbagai macam peralatan olah raga sepertinya ia dan Ae Hwan sempat membuka gym kecil-kecilan.
Kebalikan dengan Ae Jung, Dokko Jin hidup sendirian di rumah yang cukup luas.
Ia harus menjaga kebugarannya dengan rutin berolahraga sesekali ia memeriksa alat pendeteksi jantung di lengannya yang sekilas mirip jam digital.
Bila detak jantungnya meningkat angkanya akan naik dan alat itu akan memerah dan itu berarti ia harus beristirahat untuk membuatnya normal kembali. Seperti malam itu alatnya berbunyi dan berpendar merah saat ia sedang kesal membaca komentar-komentar miring mengenai film Fighternya makin besar harapannya pada film besutan Peter Jason.
Mantan manager National Treasure Girls (NTG) manager Jang kini menangani girls band baru ia selalu sinis pada Ae Jung dimanapun mereka bertemu termasuk sekarang saat Ae Jung akan ke stasiun radio. Ia tidak suka Ae Jung mengajari anak asuhnya girls band Candy untuk bersikap sopan menyapa orang setelah sepuluh tahun berlalu manager Jang masih menyalahkan Ae Jung atas bubarnya National Treasure Girls (NTG).
Dan pertemuan kedua Dokko Jin dan Ae Jung tidak terhindarkan saat tanpa sengaja mereka bertabrakan di tikungan koridor gedung Dokko Jin buru-buru pergi bahkan mengabaikan uluran tangan Ae Jung untuk bersalaman saat menyadari scarf mereka sama persis. Sayangnya Ae Hwan keburu menyadarinya gengsi buru-buru Dokko Jin menyembunyikan scarf itu ke balik rompinya karena kesal ada orang lain yang memakainya sesampainya di ruangan ganti Dokko Jin melempar scarf itu.
Dasar Ae Jung sembrono tanpa disadarinya scarfnya jatuh ke toilet scarf itu adalah scarf mahal pinjaman butik dan harus di kembalikan dalam keadaan baik jika tidak maka ia harus membayarnya. Ae Jung hampir menangis tapi Ae Hwannya datang memberi solusi dengan pertimbangan jika artis besar yang merusak suatu barang maka sponsor barang itu tidak akan mempermasalahkannya Ae Jung berniat menukar scarfnya dengan scarf milik Dokko Jin.
Ae Jung pun menyelinap masuk ke ruangan ganti Dokko Jin saat si empunya keluar diiringi asisten-asistennya sementara Ae Hwan menunggunya di luar untuk berjaga-jaga sayangnya belum sempat ia keluar Dokko Jin kembali ke ruang ganti bersama managernya.
Ae Jung pun terperangkap ia bersembunyi di balik gantungan-gantungan pakaian saat bersembunyi itulah Ae Jung mendengar pembicaraan Dokko Jin dengan Jae Suk, Peter Jason ternyata lebih memilih aktor Cina di banding Dokko Jin karena beberapa pertimbangan salah satunya adalah bahasa inggris Dokko Jin yang kurang bagus. Padahal Dokko Jin sudah mencoba menarik perhatian Peter dengan mengiriminya wine mahal.
Marah dan kesal Dokko Jin ingin sendirian ia ke kamar mandi dan daya hayalnya yang tinggi membuatnya membayangkan tisu-tisu toilet berterbangan seiring pertanyaan dan cemoohan soal Hollywood kaca pun tidak luput dari tulisan-tulisan yang memojokkannya. Dadanya terasa sakit alarmnya berbunyi dan berpendar merah Dokko Jin pun tersadar ia segera membasuh mukanya untuk mendinginkannya.
Sadar Dokko Jin juga bisa mengalami kesulitan dengan scarf itu karena batalnya debut di Hollywood, Ae Jung menukar kembali scarfnya.
Tepat saat itu Dokko Jin keluar dari kamar mandi keduanya terkejut dengan alasan ingin meminta tanda tangan Dokko Jin untuk keponakannya hampir saja masuknya Ae Jung tidak menjadi masalah.
Di luar dugaan Dokko Jin bersedia ia langsung mengambil scarf di leher Ae Jung dan menandatanganinya.
Sedikit lola akhirnya Ae Jung bereaksi ia menyingkirkan Dokko Jin yang sedang asyik tanda tangan Dokko Jin pun terpelanting hingga lututnya sakit.
Apa kau tahu betapa mahalnya ini apa yang harus kulakukan sekarang? Ae Jung uring-uringan melihat scarfnya.
Apa-apaan kau, kau berkata kau ingin tanda tangan kau gila? mana ada fans yang marah di kasih tanda tangan? begitu mungkin pikir Dokko Jin.
Kapan aku berkata aku ingin kau tanda tangan di sini? apa kau tahu betapa mahalnya ini!? bisa-bisanya kau membuat coretan di atas barang semahal ini? kau lihat tanda tangan macam apa ini bentuknya hanya segitiga begini memakai spidol permanent pula dicuci berapa kali pun tidak akan hilang Ae Jung terus ngomel. Dokko Jin menyadari sesuatu ia ingat Ae Jung adalah orang yang menabraknya di koridor dan memakai scarf yang sama dengannya. Dengan alasan tidak mau memakai barang yang sama dengan orang lain Dokko Jin dengan santai menukarkan scarfnya dengan scarf Ae Jung dan dengan tidak sabar menyuruhnya pergi.
Ae Jung juga menyadari sesuatu ia mengenali suara dan intonasi orang ini dan ia ingat suara dan intonasi itu sama dengan paman di pom bensin mengira Ae Jung tidak mau pergi karena ingin juga memiliki scarf yang sudah ditandatanginya juga Dokko Jin menaruh scarf itu ke kepala Ae Jung lalu keluar mencari Jae Suk.

Ae Jung makin yakin ia tidak mau melepas Dokko Jin begitu saja ia pun mengejarnya.
Dokko Jin : apa lagi?Dokko Jin kesal setengah mati.
Ae Jung : ini tanda tangan Dokko Jin kan?
Dokko Jin : terus kenapa?
Ae Jung : kalau begitu ini juga? Ae Jung menunjukkan telapak tangannya yang masih ada tanda tangan Dokko Jin.
Dokko Jin : jadi apa yang akan kau lakukan? apa kau akan menulisnya di internet untukmempermalukanku?
Ae Jung : kalau kau takut maka seharusnya kau minta maaf.
Akhirnya di luar dugaan tanpa banyak protes Dokko Jin meminta maaf pada Ae Jung merasa impas dengan Ae Jung, Dokko Jin pun mengambil kembali scarf miliknya sempat terjadi rebutan dan tarik menarik tapi akhirnya Dokko Jin yang berhasil mendapatkannya.
Dan ia pun mengikatkannya di lehernya sebelum melenggang pergi memakai scarf bertanda tangan segitiga DJ radio ternyata mengenalinya sebagai tanda tangan Dokko Jin.
Ae Jung pun di mintai pendapatnya soal Dokko Jin sempat ingin menjawab bahwa Dokko Jin adalah orang egois dan bodoh namun bayangan senjata otomatis menembakinya menakutkannya ia akhirnya dengan manis mengatakan bahwa Dokko Jin adalah orang yang rela menutupi sakitnya demi fansnya. Ae Jung menceritakan Dokko Jin yang sakit gendang telinganya akibat syuting Fighter tempo hari. Pernyataannya ini tidak hanya membuatnya menjadi artis paling di cari di internet terutama oleh para fans Dokko Jin tapi juga membuatnya di undang di acara kuis TV terkenal Ae Jung sangat senang tapi rasa senangnya terbang tinggi saat tahu ia harus kontak melalui telepon dengan Dokko Jin. Sesuatu yang mustahil baginya untuk mendapatkan nomor ponsel Dokko Jin dan meminta kesediaannya untuk mengangkat telepon selama kuis nantinya.
Se Ri sedang berunding dengan stafnya mengenai program 'making couple' yang ia asuh ia harus menemukan pria idaman yang cocok untuk acaranya.
Dan inilah salah satu kandidat Se Ri, dokter Yoon, kepala sekaligus dokter dan pemilik rumah sakit herbal.
Ibunya selalu berusaha mencarikan jodoh untuknya makanya ia sering melakukan kencan buta.
Dokko Jin terkejut saat tahu dari managernya ada seorang wanita yang bernama Goo Ae Jung mengaku juniornya menceritakan masalah sakit cideranya pada media Dokko Jin mengenali Ae Jung yang di layar tabletnya itu sama dengan wanita scarf tapi ia mengaku tidak kenal baik dengannya. Managernya mulai menceritakan National Treasure Girls (NTG) yang bubar tidak lama setelah kesuksesan mereka rumor yang beredar saat itu karena kekerasan antar anggota dan kehamilan. Ae Jung mencoba bersolo karir namun albumnya tidak laku ia juga bahkan terlibat beberapa skandal girls band yang sama dimana Se Ri pernah bergabung Dokko Jin tidak tahu itu. Setelah sempat bingung darimana Ae Jung tahu mengenai cidera, mereka berdua mendapat kesimpulan Goo Ae Jung menguping seluruh pembicaraan mereka di ruang ganti!
Ae Jung merasa tidak enak pada Jenny (mantan teman NTGnya) soal scarfnya yang rusak Jenny memintanya tidak khawatir karena ia akan melelangnya di forum fans Dokko Jin dan pasti akan ada yang membelinya ia justru khawatir bagaimana Ae Jung mencari nomor telepon Dokko Jin tanpa disangka Dokko Jin menghubunginya.
Maksud Dokko Jin menemui Ae Jung adalah untuk memastikan soal Peter Jason tetap menjadi rahasia sementara bagi Ae Jung pertemuan itu dimanfaatkan untuk minta kesediaan Dokko Jin menjadi partner teleponnya dalam kuis Dokko Jin menolak.
Ae Jung memohon tapi Dokko Jin tetap menolak dan pertemuan mereka malam itu di akhiri dengan Ae Jung yang tersinggung di bertanya apa ia pacar gelapnya Yakuza.
Ae  Jung : ya itu benar aku istri yakuza kau tahu seperti apa gangster Jepang bukan? bayi kami memiliki tato naga besar di punggungnya jadi sebaiknya kau berhati-hati mulai sekarang lain kali jika kau bersikap kasar padaku, aku akan melakukan ini padamu!
Ae Jung mengambil bunga mawar di atas meja lalu beberapa kali menyodokkannya pada wajah Dokko Jin apa kau mengerti? Ae Jung menyuruh Dokko Jin yang membayar makanannya ia lalu pergi. Dokko Jin terpana baru kali ini ada orang berani seperti itu padanya.
Dokko Jin yang kesal berusaha mencari tahu soal Ae Jung di internet ia menatap foto Ae Jung dan mengingat pertanyaannya apa benar Goo Ae Jung itu pacar gelapnya Yakuza seketika dadanya berdetak kencang dan alarmnya memerah.
Esoknya acara kuis akan segera di mulai staf acara meminta nomor ponsel Dokko Jin, Ae Jung mencoba menghindar dan menawarkan Jenny saja mantan leader National Treasure Girls (NTG) tapi gagal ia terpaksa menelepon Dokko Jin.
Untuk memohon perasaanku ketika kau menolak untuk ikut dalam kuis hari ini sama dengan perasaanmu ketika kau ditolak oleh Peter kuharap kau akan bisa mengerti perasaanku dan mengangkat teleponnya.
Tidak di tanya ternyata kata-kata itu meluluhkan kekerasan hati Dokko Jin setelah mencoba cool dengan pura-pura membaca naskah skenario ditangannya Dokko Jin berkali-kali melirik ponselnya sempat mempertimbangkan lama ia akhirnya mengangkatnya juga.
Se Ri yang sengaja datang untuk membuktikan Ae Jung tidak dekat dengan Dokko Jin sempat tersenyum sinis karena tidak mungkin telepon itu di angkatnya perlahan senyumnya hilang.
Dokko Jin tidak hanya sekedar menjawab bahkan makin lama ia makin larut dalam permainan.
Pembawa Acara : suapmu
Dokko Jin : suap? suap apa?
Pembawa Acara : hal yang kau gunakan untuk menyuap sutradara Peter Jason.
Dokko Jin : Peter? oh wine!
Pembawa Acara : apa yang digunakan untuk membuat wine?
Dokko Jin : anggur
Pembawa Acara : benar
Dokko Jin : yeah oh, yeah oh, yeah.
Semua pertanyaan berhasil di jawab dengan benar Dokko Jin bersorak gembira membuat Jae Suk dan kepala Moon (direktur agency) heran.
Ia lalu memasang wajah cool lagi saat menerima ucapan selamat tapi itu belum selesai masalah lebih besar segera datang pertanyaan Ae Jung dan jawaban Dokko Jin yang terakhir menarik minat pembawa acara apa benar anda memberikan wine pada Peter Jason sebagai sogokan?

Credit : pelangidrama.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar