Laman

Selasa, 22 November 2011

Sinopsis Bad Guy / Bad Man Episode 13

Hong Tae Ra terbuai oleh perhatian Gun Wook padanya dia jadi sulit untuk berpisah dengan Gun Wook, Gun Wook tetaplah di sisiku Gun Wook membelai kepala Tae Ra dan mencium keningnya dia pun jadi ingin berciuman dengan Tae Ra.
Pada saat yang sama Moon Jae In melihat pintu gudang terbuka dia melongok ke dalamnya.
Dia melihat Tae Ra dan Gun Wook dengan tatapan tidak percaya.
Dia tersentak mundur selangkah Gun Wook dan Tae Ra tidak sadar ada orang yang memperhatikan mereka Mo Ne yang mencari Gun Wook menghampiri Jae In yang sedang terdiam Mo Ne syok dan pucat melihat kelakuan kekasih dan kakaknya, kakak katanya lirih.
Gun Wook dan Tae Ra baru sadar ada yang memperhatikan mereka Tae Ra sangat malu karena tertangkap basah adiknya Gun Wook merasa menyesal karena Jae In harus menyaksikan itu.Jae In buru-buru pergi Gun Wook mengejar Jae In ke luar tapi tidak berhasil menemukannya Jae In seru Gun Wook memanggil-manggil Jae In bersembunyi di dekat pagar Mo Ne muncul di depan Gun Wook.Mo Ne yang sakit hatinya mengajak Gu Wook bicara kita bicara nanti saja kata Gun Wook tidak peduli pada Mo Ne dia ingin mencari Jae In, Mo Ne lalu berseru sebenarnya aku tahu kakak tidak menganggapku seorang wanita namun aku berharap lambat laun jika aku bertambah dewasa kakak menganggapku seorang wanita kakak tidak pernah berkata menyukai atau mencintaiku tapi itu tidak menjadi soal bagiku yang panting selama kakak tidak bersama seseorang aku ada di samping kakak.Di dunia ini tidak semua yang kau suka bisa kamu dapatkan kau terbiasa selalu mendapa apa yang kau mau apa kakak menyukai kakak? mengapa harus kakak? Mo Ne mulai kalap dia memukul-mukul bahu Gun Wook dia tidak akan membiarkan hal itu terjadi.
Jae In yang bersembunyi dekat pagar mendengar pembicaraan itu juga sambil menangis dan syok dia tidak pernah membayangkan Gun Wook bermesraan dengan Tae Ra, Jae In pulang naik taksi di taksi dia masih terus menangis Gun Wook mencari Jae In dengan khawatir dia menelepon terus Jae In tapi Jae In masih terlalu syok untuk menerima telepon dia melamun dan memandang kosong ke depan.Supir taksi menanyakan tujuan Jae In pargi Jae In yang tidak konsen hanya menjawab ke rumah Gun Wook supir taksi itu bingung Jae In terus menggumam dan berbicara pada supir taksi pak apa betul dia bukan menyukai Mo Ne tapi menyukai kakaknya?
Supir taksi makin bingung nona anda mau pergi ke mana? kata supir mengulangi ke rumah Gun Wook, Gun Wook mencari sampai berlarian ke seputaran rumah Jae In.
Dia berusaha menelepon Jae In tapi teleponnya tidak pernah diangkat Gun Wook sampai ke daerah pertokoan kebetulan pada saat itu Won In sedang melihat-lihat baju di sebuah toko baju itu masih cukup mahal untuk Won In pada saat yang sama seorang pengutil barang atau pencuri masuk ke toko pakaian mencuri pakaian begitu si pemilik curiga dia langsung menghilangkan barang bukti dan memasukkannya ke tas Won In, Won In ketahuan sang pemilik membawa baju mereka Won In menyangkal tapi pemilik toko tidak percaya dan akan memukulnya Gun Wook datang mencegahnya.Won In dibawa ke kantor polisi Gun Wook menyertainya Gun Wook kesal sudah jelas-jelas Won In menyangkal dan berkata tidak mengenal orang yang menaruh barang ke tasnya tapi di paksa mengaku sebagai komplotan pengutil Gun Wook ingin membayar baju-baju itu tapi pemilik toko tidak rela masalah ini selesai begitu saja.Jae In yang di telepon adiknya tiba menyusul di kantor polisi Jae In heran melihat ada Gun Wook di kantor polisi dia langsung emosi Gun Wook juga tidak menyangka bahwa Won In temannya itu adik Jae In.Pak polisi tahan dan penjarakan saja dia Jae In minta polisi menangkap Gun Wook kakak tapi paman ini yang menolongku kata Won In membela Gon Wook tapi Jae In sudah terlanjur marah tidak apa-apa tahan dan borgol saja dia dia ini terlibat kejahatan pembunuhan Jae In mulai marah melihat orang-orang diam memandangnya pak mana borgolnya sini tahan saja dia!
Gun Wook membawa Jae In dan memeganginya Jae In marah setelah membohongi Mo Ne kau mau menghancurkan Tae Ra kau ini bermusuhan dengan mereka? namun kau meminta aku percaya padamu? kau sebaiknya di tahan biar tidak bertemu orang lain lagi seru Jae In marah Gun Wook memeluk Jae In dari belakang berusaha menenangkan Jae In yang sedang marah.Mo Ne mengajak bicara kakaknya Tae Ra dia marah-marah kau selama ini terlihat hebat dan sopan tapi kau malah bermesraan dengan pacar adikmu sendiri Mo Ne bingung karena Tae Ra tidak ingat akan statusnya kau ini menjijikkan aku tidak akan membiarkan kalian aku tidak ingin kalian pun hidup.Mo Ne tapi hatiku aku tidak bisa mencegahnya aku juga bingung kata Tae Ra, Mo Ne tidak tergerak sedikitpun kau ikutilah kata hatimu dan aku pun akan mengikuti kata hatiku! Jae In akhirnya pulang dan termenung di rumahnya Won In juga tidak lama kemudian datang dia membawa Gun Wook bersamanya datang ke rumah Jae In, Jae In marah dan minta Won In mengusirnya Won In bersikeras bahwa Gun Wook itu tamunya dia juga merasa berhak membawa tamu ke rumah Gun Wook senang saja bisa maen ke rumah Jae In dia sangat kompak dengan Won In, Jae In kesal dia pindah ke ruangan dalam.Won In tidak menyangka tapi juga senang ternyata Gun Wook juga mengenal kakaknya aku tadinya ingin menjodohkan kalian berdua namun begitu kakakku bersama seorang pria aku agak kecewa karena aku sebenarnya lebih menyukaimu paman, Gun Wook melakukan tos dengan Won In.
Apa anda tahu laki-laki yang bersama kakakku? Gun Wook mengangguk Won In menanyai latar belakang Gun Wook, Jae In juga diam-diam mendengar Jae In baru tahu bahwa Gun Wook yatim piatu diadopsi lalu di buang.
Tapi Won In berpikir positif dengan latar belakang seperti itu dan kehidupan Gun Wook sekarang Won In menilai kehidupan Gun Wook itu spektakuler Won In menyalakan aplikasi di ponsel menurutnya itu aplikasi pendeteksi kebohongan Won In menyakan pendapat Gun Wook tentang kakaknya dia itu tidak cantik ukuran tubuhnnya juga tidak bagus dan parahnya lagi suka sok hebat kata Gun Wook iseng memanas manasi Jae In.
Jae In lama-kelamaan panas juga di sindir Gun Wook dia keluar apa kau mencintai Hong Tae Ra? kau mencintainya? kalau kau mencintaiku percayalah padaku sampai akhir mereka jadi kembali bertengkar kau urus saja urusanmu dengan Tae Sung dan aku akan urus urusanku sendiri.
Gun Wook beranjak pulang saja tapi Jae In menahan tangannya aku menyukaimu aku suka padamu kata Jae In menangis Gun Wook terkejut tapi aku ingin menyukai orang baik jika kau bersamaku aku akan melupakan hal yang tadi barusan kulihat lanjut Jae In aku bukan sebaik yang ingin kaubayangkan kata Gun Wook.
Ponsel Jae In berbunyi mereka melihat peneleponnya Hong Tae Sung, Gun Wook menyruh Jae In mengurus Tae Sung, Jae In mendengar suara Hong Tae Sung yang tengah menangis.
Jae In sepertinya masih peduli pada Tae Sung dia datang menengok Tae Sung ke apartemennya Tae Sung lega Jae In datang dia menangis memeluk Jae In.Jae In menghibur Tae Sung dan menemani Tae Sung hingga tertidur pulas di kakinya Jae In lalu teringat Gun Wook saat menangis di pelukannya Jae In lalu meletakkan kepala Tae Sung di sebuah bantal dan pulang.Asisten tuan Hong kembali menyelidiki orang yang kartu namanya di berikan oleh Tae Gyun dia merasa jika orang itu menipu tidak mungkin dia memakai nama sebenarnya tapi dia berusaha mengkonfirmasi dengan berusaha menghubungi kang Yung Chul yang di temukan di Australia dia menyuruh orang untuk berpura-pura berbisnis dengan Yung Chul dan membuatkan sketsa shim gun wook yang di temuinya.Asisten Kim juga menelepon kembali no telepon yang ada di kartu nama Gun Wook nomor telepon itu terhubung ke telepon informannya, informannya mengaku bernama Shim Gun Wook.
Gun Wook kebetulan sedang bersama informannya itu dia tahu keluarga Hae Shin pasti mulai panik.Di Hae Shin grup Tae Ra sekarang diangkat menjadi Vice President Hae Shin grup dan Tae Sung di promosikan sebagai direktur bagian konstruksi.Di ruangannya tuan Hong memanggil asistennya dia menanyakan tentang kira-kira siapa yang menyebarkan berita Tae Gyun tuan Hong sekarang seperti singa luka yang kehilangan anaknya dan mau melakaukan apapun untuk membalasnya orang itu pasti mau menantang Hae Shin temukan dia dengan cara apapun tangani dia kau tahu apa maksudku asisten Kim mengangguk mengerti.Jae In mendapatkan info dari teman kantornya bahwa Tae Ra sekarang di promosikan menjadi wakil presdir dan Tae Sung jadi direktur temannya bangga karena kemungkinan Jae In bisa menikah dengan Tae Sung namun Jae In jadi lebih tertarik informasi mengenai Tae Ra.Tae Sung menemui Jae In dan berbicara padanya Tae Sung merasa bahagia karena malam itu Jae In menemaninya hingga larut hingga dia tertidur walau mungkin sudah terlambat aku ingin meminta maaf soal peristiwa di hotel waktu itu kata Tae Sung, Jae In juga minta maaf dia sekarang jadi malu karena motifnya telah terlihat tapi Tae Sung menganggap kejujuran Jae In sekarang itu tulus dia berkata sekarang lebih membutuhkan Jae In di sisinya setelah kakaknya meninggal dan harus belajar untuk tidak jadi pria yang bertanggung jawab yang tidak hanya bermain saja Jae In terdiam Tae Sung menggenggam tangan Jae In dia juga memberikan jam tangan dan bingkisan untuk Jae In.
Hong Tae Sung memberikan jam tangan pada Moon Jae In jam tangan itu pasangan dengan jam yang di pakai Tae Sung agar kita punya penanda waktu yang sama kata Tae Sung, Tae Sung ingin memasangkan jam itu langsung di pergelangan tangan Jae In tapi Jae In ragu dan menari tangannya akhirnya Tae sung memberikan jam dan bingkisan ke telapak tangannya.
Mo Ne mengajak kakak iparnya bertemu di suatu tempat kakak apakah tidak apa-apa jika kakak tidak bersama kak Tae Ra? kakak iparnya bingung aku ingin mengajak kakakku jalan-jalan ke Eropa kakakku menikah saat usia masih muda dia belum pernah menikmati hidup.
Apa ini ada hubungan dengan Shim Gun Wook itu? kulihat kau bertengkar dengannya? jangan sebut nama dia lagi jangan aku tidak mau dia walaupun aku masih merindukannya Mo Ne tampak sakit hati.Malam hari suami Tae Ra tampak merenung di bar dia mencoba menyusun kepingan puzzle kejadian demi kejadian maksud ucapan Mo Ne tadi lalu dia pernah sedikit mendengar pertengkaran Mo Ne dengan istrinya Mo Ne mengatai istrinya orang yang hanya tampak hebat dan sopan di luar dia juga teringat saat Gun Wook tiba-tiba menahan istrinya yang akan terjatuh suami Tae Ra mulai curiga suami Tae Ra juga rupanya bukan suami baik-baik dia juga bertemu dengan mantan pacarnya di bar.
Informan Gun Wook memata-matai suami Tae Ra ini namun isue itu kurang berdampak besar Gun Wook masih mencari sautu dokumen untuk mendukung serangan besarnya kapan kau akan melancarkan serangannya? biar aku nanti yang menentukan kapan waktunya perintah Gun Wook.
Namun Gun Wook sebenarnya mulai goyah dia terus mengingat pertengkarannya dengan Jae In baru-baru ini Jae In yang Gun Wook sayangi menantang motifnya berhubungan dengan Tae Ra apa setelah mengecewakan Mo Ne kau juga mau menghancurkan Tae Ra? kau mau aku mempercayaimu tapi kau juga mendorongku menjadi tidak percaya Gun Wook tidak menyangka ternyata Jae In juga menyukainya.
Gun Wook di lema pikirannya jadi runyam dia membanting  gelas ke dinding Jae In juga di lema dia memandangi jam tangan pemberian Tae Sung, Won In lalu mengajak kakaknya mengobrol Won In lalu mengomentari hubungan dan pertengkaran antara kakaknya dengan Gun Wook kalian berdua sebenarnya saling menyukai tapi juga malah saling menggertak Jae In hanya melamun Won In sebenarnya mengamati pembicaraan mereka berdua lewat aplikasi lie detectornya dia juga merekam pembicaraan Jae In dan Gun Wook, Won In mengulang rekaman saat Gun Wook menyuruh Jae In menemui Tae Sung sepertinya Tae Sung sedang mengalami hari yang sulit ayo temui dia.
Alat Won In jelas menunjukkan bahwa Gun Wook berbohong menurutnya semua perkataan mereka kemaren itu bohong atau gertakan belaka terserah kalau mau percaya alat ini atau tidak tapi mana ada pria yang menyukaimu menyuruhmu menemui pria lain kata Won In, Jae In lalu tidak sengaja melihat gantungan ponsel Won In dia heran karena sekarang Won In punya dua gantungan yang serupa.
Won In heran karena kakanya tidak bisa melihat tanda takdir antara Jae In dengan Gun Wook.Hong Tae Sung mulai sibuk di Hae Shin grup sekarang begitu juga Tae Ra, Tae Ra bahkan langsung mengontrol sendiri keadaan di departemen storenya Tae Ra tertarik melihat setelan jas biru dan ingin membeli yang ukurannya medium.Pengurus rumah tangga keluarga Hong yang di minta nonya Shin mencari informasi keberadaan Tae Sung tertukar datang memberi laporan dia membenarkan bahwa Tae Sung kecil yang tertukar itu belum mati anak yang bernama Hong Tae Sung diadopsi dan di bawa ke US pengurus itu tidak bisa mendapat nama dan alamat orang tua angkatnya karena bersifat rahasia.Mengapa dia masih menggunakan nama Hong Tae Sung bukankah nama aslinya Chae Tae Sung? nonya Shin meminta untuk mencari tahu keberadaannya di Amerika pengurus itu masih merasa curiga terhadap Gun Wook karena pernah menemukannya makan permen di gudang dia mencoba bertanya tentang Gun Wook namun lagi-lagi nonya shim marah mendengar pengurus itu menanyakan dan menyebut nama gun Wook di hadapannya dia mohon maaf dan mengganti pertanyaannya.
Jika anda menemukannya apa yang anda akan perbuat? jika dia tidak ingat tidak jadi soal bagaimana jika orang itu di sekeliling kita? kata pengurus hati-hati.Korek api yang menyala sembarang dapat menimbulkan kebakaran besar sebelum itu terjadi kita harus memadamkannya
Gun Wook saat tertidur di ruangan rahasianya tiba-tiba mimpi buruk lagi.
Gun Wook kecil terngah tidur tiba-tiba dia merasa sesak dan sakit di lehernya saat Gun wook kecil terbangun dan memcoba membuka matanya samar-samar terlihat wajah seorang ibu Gun Wook sadar dari mimpinya nafasnya tersengal-sengal dia memegang lehernya dan rasanya masih ingat perasaan sakit tercekiknya Gun Wook geram.Keesokan harinya di kantor Gun wook diam-diam mencari file dokumen di jaringan komputer dia menemukan file yang dia cari dan tersenyum puas.
Gun Wook mengcopy file itu ke flashdisknya informannya kembali menghubunginya dan memberikan nomor telepon orang yang kerap mendatangi makam orang tuanya saat mau menghubunginya dia seperti familiar dengan nomor itu Gun Wook terkejut tidak percaya.Mantan pacar Jae In menemui Jae In di dindin gallery Hong Tae Sung rupanya bicara pada orang-orang dia mengencanimu sekarang kata mantannya Jae In berkata bahwa dia belum memutuskan berkencan dengannya mantan pacarnya itu sekarang di pindah tugaskan ke pedesaan dia sempat berpikiran negatif bahwa Jae In bicara hal buruk tentangnya pada Hong Tae Sung.Nonya Shin kebetulan mendengarkan pembicaraan mereka dari informasi secara paksa yang dia peroleh dari teman Jae In dia tahu bahwa Jae In berhubungan dengan Hong  Tae Sung, nonya Shin memanggil Jae In apa kau mengencani Tae Sung? kau tahu dia mengganti wanita seperti mengganti baju aku kencan jadi atau tidak dengannya namun pandanganku tentang Hong Tae Sung berbeda dengan pandangan anda.
Jae In pun tidak mau lagi kehilangan harga dirinya dia keluar dari dindin galery Jae In lalu langsung mengepak barang-barang pribadinya.Tae Ra dan Gun Wook janji bertemu di restoran Gun Wook yang datang belakangan tersenyum pada Tae Ra, Tae Ra bercerita bahwa Mo Ne sudah bilang kepada orang tuanya akan mengajaknya ke Paris sepertinya dia ingin memisahkan kita berdua tapi bagaimanapun sakit hatinya dia, dia tetap peduli pada So Dam kata Tae Ra.
Gun Wook lalu memegang tangan Tae Ra aku minta maaf untuk apa? tanya Tae Ra karena aku telah mencintaimu.
Setelah makan Gun Wook mengantarkan Tae Ra menuju mobilnya Tae Ra lalu memberikan sebuah bingkisan pada Gun Wook dia ingin Gun Wook memakainya Tae Ra lalu berpamitan dengan Gun Wook dan wajahnya terlihat tersenyum bahagia.
Aku tidak mengapa jika kita harus berpisah aku tahu ini keputusan yang sangat sulit untukmu apapun yang kau putuskan aku tidak akan sakit hati tidak Mo Ne juga sudah terlanjur sakit hati aku akan melangkah sejauh yang aku bisa setelah peristiwa itu aku ratusan kali meyakinkan diriku untuk menghentikannya tetapi aku tidak bisa Tae Ra mulai menangis kau tidak yakin bisa melakukannya? tanya Gun Wook ya tapi walau begitu aku akan terus melangkah.
Pangacara Park suami Tae Ra diam-diam mengamati istrinya dia semakin curiga Gun Wook dan istrinya terlibat affair.Asisten Kim masih menghubungi informannya di Australia untuk mencari tahu keberadaan Kang Yung Chul dan mencari informasi mengenai Shim Gun Wook yang terdapat pada kartu nama sebagai rekanan Kang Yung Chul informannya lalu mengirimkan fax berupa sketsa wajah Shim Gun Wook yang di temui Kang Yung Chul setelah melayani tuan Hong asisten Kim mengambil sebuah dokumen di mesin faxnya dia terkejut karena sketsa ini mirip Shim Gun Wook yang dia kenal di Hae Shin grup.
Dia menyimpan sketsa itu di file Gun Wook dia ingat bahwa dia tidak berhasil menemukan data masa kecil Gun Wook asisten Kim tiba-tiba teringat Hong Tae Sung kecil yang tertukar itu saat itu dia tidak sengaja mendong Chae Tae Sung sampai terluka anak itu tidak sabar begitu tahu orang tuanya akan mejemput dia akan mengambilkan obat tapi anak itu malah pergi.Nonya Shin lalu memanggil asisten Kim dia berkata bahwa Tae Sung tertukar itu masih hidup dan waktu kecil di adopsi ke US dia meminta asisten Kim mencari info tentangnya asisten Kim semakin curiga nonya Shin lalu membicarakan tentang Gun Wook, asisten Kim yang sedang memikirkan Gun Wook jadi terperanjat nonya Shin minta karena melihat hubungan Gun Wook sudah putus dia minta Gun Wook di pecat saja.Jae In pulang dai kantor membawa barang-barang pribadinya di dalam box dalam perjalanan pulang dia memikirkan kata-kata Won In.Mana ada pria yang sungguhan meminta gadis yang dia sukai untuk menemui pria lain.
Jae In lalu memikirkan waktu yang dia pernah lewati bersama Gun Wook waktu diajak pergi ke pantai waktu Gun Wook menciumnya dan waktu mereka bertengkar terakhir kali dia lalu menyaksikan sepasang muda-mudi yang sedang membagi ice cream cone bersama dia merasa iri dengan kemesraan mereka.
Jae In mendatangi rumah Gun Wook dia berkata ingin menitipkan boxnya di sana supaya adiknya tidak merasa kecil hati tahu dirinya telah kehilangan pekerjaan mereka lalu mengobrol.Jae In melihat pecahan gelas di lantai apa yang terjadi? tanya Jae In tapi Gun Wook tidak menjawab Jae In lalu bercerita bahwa Tae Sung mengajaknya untuk berpacaran tanpa mempertimbangankan perasaanku akhirnya aku kehilangan pekerjaan karena itu mungkin aku akan susah mendapatkan pekerjaan lagi di area seni ambisiku untuk menjadi menantu keluarga yang kaya dan berpengaruh membuatku tidak punya pekerjaan di jalan barusan aku melihat pasangan yang berbagi es cream seharga 50 sen apa yang istimewa tapi terpancar kebahagiaan di sana apa selama ini aku berpikiran keliru? apa aku selama ini serakah karena cemburu melihat orang yang kaya? menurutmu sebenarnya bagaimana yang benar Jae In dilema dan mulai sadar.Gun Wook lalu berkata bahwa dia akan keluar membeli eskrim seharga 1 dolar Jae In menahannya sebentar.
Kau sendiri apa masih berhubungan dengan Hong Tae Ra? tanya Jae In tapi Gun Wook tidak mau ditanya masalah itu tunggu aku akan kembali kita nanti makan es cream sama-sama tanya Gun Wook sambil beranjak pergi.Nonya Shin di galeri tidak sengaja melihat tamu yang berbicaar mengenai bahasa isyarat dia lalu teringat Gun Wook pernah berbahas serupa waktu itu nonya Shin lalu teringat perkataan pengurus rumah tangganya.Shim GUn Wook itu apa punya orang tua? dia sepertinya familiar.
Nonya Shin tiba-tiba menyadari sesuatu bahwa Tae Sung kecil yang tertukar itu pun dulu suka bermain bahasa isyarat nonya Shin lalu teringat pembicaraan dengan Gun Wook waktu menyupirinya nonya Shin waktu itu berkata jika Gun Wook tidak punya orang tua lalu bisa sekolah di US mengapa kembali ke korea Gun Wook menjawab aku ingin mencari orang tuaku aku ingin tahu mengapa mereka mengabaikanku tanpa rasa kasihan nonya Shin tersentak jangan-jangan anak itu sekarang adalah.Pada saat yang sama saat akan membeli es cream Gun Wook di telepon oleh seseorang asisten Kim memintanya bertemu karena banyak pertanyaan yang akan dia ajukan apa aku harus menemuimu di alamat yang tertera di file? aku ingin mengkonfirmasi beberapa hal sebelum aku lapor pada presdir hal dan laporan seperti apa? Gun Wook bertanya-tanya.
Kau sebenarnya mungkin sudah tahu itu waktu rasanya berjalan begitu kejam sehingga tidak ada yang mengenalimu selama ini Gun Wook tertegun.Setelah waktu itu pertarungan dengan detektif sekarang pertarungan nonya Shim dan Gun Wook di mulai.

Credit : nana-catatanku.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar