So Young menyampaikan idenya tidak semua mesin pendingin (refrigrator/kulkas) sama ini juga sama saat kita mencium makanan saat dimasak jadi kita bisa menggunakan satu bahan tetapi masing-masing memiliki fungsi yang berbeda.
Bagus, bagus tapi apa kau punya ide untuk itu secara detail? tanya Jun Soo contohnya karena kebanyakan orang berkeringat lebih banyak di bagian leher dan bawah lengan dengan menggunakan bahan dasar kain hal ini akan membuat sistem respirasi bekerja lebih baik.
Sehingga kita harus menyiapkan bahan penyerap panas ketika berolahraga sehingga kita harus gunakan kain yang longgar pada daerah ini dan karena pada bagian lengan sangat mudah kotor jadi kita harus gunakan bahan yang tahan akan noda ujar So Young. Jadi maksudmu kita harus gunakan bahan dasar yang berkualitas pada wilayah tersebut? ucap Jang Ki Hong.
Ya dengan menggunakan pakaian serbaguna akan meningkatkan nilai jual jawab So Young.
Jun Soo bertepuk tangan senang mendengar ide So Young.
Bagus ide yang sangat menarik nona Lee So Young ujar Jon Soo.
Cukup bagus Lee So Young bagaimana bisa kau mempunyai ide seperti itu? ujar Jang Ki Hong senang So Young tersenyum.
Tapi masalahnya sekarang bagaimana kita memperoleh bahan tersebut? ujar Jin Wook tidak bersemangat karena semua perusahaan tidak mungkin mau membantu kita untuk itu mereka tidak akan berani untuk membantu kita memperoleh bahan baku tersebut karena akan dianggap salah oleh direktur Hyun jadi kurasa itu sangat suli dilakukan. Kurasa sejumlah kain kecil yang tidak terpakai akan tidak apa-apa, apa ini juga akan menjadikan masalah bagi mereka? tanya Jang Ki Hong.
Jin Wook hanya diam.
So Young pergi ke suatu pabrik untuk meminta bantuan tolonglah bantu aku tidak butuh banyak hanya sepanjang 1 kaki saja.
Sudah kubilang 1 kaki atau pun 2 feet sama saja aku bilang memang tidak ada kenapa kau masih saja tidak mengerti ujar salah satu staft di pabrik tersebut dan pergi meninggalkan So Young usaha So Young melobi salah satu pabrik rupanya sia-sia belaka.
Jang Ki Hong telah menanti di ruang kerja untuk tahu apakah usaha So Young berhasil mendapatkan bahan tersebut So Young mengatakan hari ini belum beruntung hanya saja besok ia akan kembali lagi untuk melakukan hal itu. Yaitu memang sangat tidak mudah ujar Jang Ki Hong, So Young mencium bahan dasar kain yang berada tidak jauh di sampingnya.
Bau apa ini? ujar So Young seraya mencium kain tersebut itu berasal dari minyak berbasis dimana bahannya diproses dengan ekstra bahan bumbu tambahan ujar Jun Soo.
Dari mana kau mendapatkan ini? tanya So Young.
Minyak alami apa kau tahu dengan minya alami? mereka sering menumpahkannya diatas sup ujar Jang Ki Hong.
Butuh extra hati-hati dalam pengerjaannya jika ingin menggunakannya kita harus menambahkan obat-obatan kimia untuk kain tersebut ujar Jun Soo.
Itu benardalam hal apapun memang di perlukan bahan kimia ujar Jang Ki Hong.
Itu artinya kita tidak perlu mencari bahan dasar lain kita bisa membuatnya sendiri pikir So Young ia pun tersenyum kemudian pergi ke gudang mencari bahan dasar kain yang ada disitu.
Setelah menemukan perca-perca kain yang sudah tidak di gunakanSo Young mulai bereksperimen melakukan percobaan terhadap perca kain tersebut.
Ia mulai mencampurkan satu persatu perca kain dan mengetesnya masing-masing apakah tahan terhadap api? So Young kemudian membakarnya dan mencium bau setelah terbakar semua eksperimen tersebut dicatat satu persatu untuk mendapatkan hasil produk yang terbaik.
Setelah selesai dicampur dengan masing-masing bahan kimia.
So Young kemudian menjemur bahan perca kain tersebut.
Jin Wook terkejut karena ia akan menjadi kelinci percobaan test yang dilakukan So Young.
Jin Wook setengah menggerutu kenapa pakaian ini sangat buruk dan kurang ia sukai tetapi tetap saja ia memakainya apa butuh model untuk eksperimen ini? apa harus ke gym melakukan ini? ujar Jin Wook
ada tempat yang tidak asing dikunjungi ujar Jang Ki Hong.
Ah!Ah!Ah berapa lama lagi aku harus mengayuh kuat pedal ini? ujar Jin Wook yang sudah tidak tahan gym hal itu semua di catat oleh So Young bagaimana kita bisa tahu kualitasnya jika kau tidak melakukannya dengan kuat seru Jang Ki Hong. Jin Wook sekuat tenaga mengayuhseluruh keringat membasahi tubuhnya nafasnya sedikit ngos-ngosanSo Young tersenyum melihatnya
Mulai dengan eksperimen ke 2 dimana Jin Wook harus menggunakan pakaian setengah dasar dan berjemur diatas matahari untuk mengetahui bagaimana effect sinar ultraviolet pada bahan tersebut.
Jang Ki Hong menggunakan payung dan mengajak So Young berteduh diatas payung tersebut karena ia beralasan sinar ultraviolet sangat buruk untuk kulit dan kulit Jin Wook? rentangkan tanganmu ujar So Young di tengah siang hari panas tersebut ah panas sekali gerutu Jin Wook.
Dan eksperimen ke 3 Jin Wook di guyur air selama 3 menit ini di maksudkan bahan tersebut tahankah dengan air hujan ketika kita menggunakannya pergi ke gunung.
Penderitaan belum berakhir eksperimen ke 4 lebih menyakitkan Jin Wook harus bertahan dari serangan Tawon.
Hanya muka yang ditutupi untuk menjaga kulitnya selebihnya hanya mengandalkan pakaian tersebut
sebenarnya Jin Wook sangat tidak ingin melakukannya.
Tetapi So Young menyemangatinya hal itu membuat Jin Wook menjadi bersemangat membantu meskipun menyakitkan.
Baiklah tidak apa hanya beberapa detik saja ujar Jin Wook.
Setelah eksperimen selesai Jin Wook banyak mengalami luka di bagian kakinya mungkin akibat gigitan serangga.
So Young dengan hati-hati mengoleskan salep pada kaki Jin Wook jadi kau bekerja keras untuk membuat produk ini gerutu Jin Wook kesal karena jadi bahan percobaan ia pun cemberut.
Tapi tidak apa hanya luka kecil apapun yang terjadi padaku tidak masalah kau tahu kau telah bekerja dengan giat untuk ini jawab So Young.
Melihat perlakuan So Young mengobati semua luka gigitan serangga membuat Jin Wook tersenyum bahagia
bukan tanganku saja yang luka ini juga sangat terasa sakit canda Jin Wook menunjuk kearah pipinya So Young tersenyum dan menggodanya dengan salep. Karena Salep tersebut cair So Young berusaha mengeringkannya dengan cara meniupnya perhatian tersebut membuat Jin Wook kembali merasakan perasaan sayang.
Hey apa yang kalian lakukan? ujar Jang Ki Hong yang datang tiba-tiba merusak suasana Jang Ki Hong membawakan 3 bungkus es cream.
Tidak, tidak apa-apa ayo duduk sini ucap keduanya kompak.
Wow enak ujar Jin Wook.
Sepertinya sangat nikmat ujar So Young.
Kalian berdua waktu ditangga elevator tersebut apakah itu benar-benar rahasia kalian dengan apa yang aku katakan? tanya Jang Ki Hong keduanya serempak mengatakan tidak.
Tetapi kenapa muka kalian berbeda? pikir Jang Ki Hong seraya meminum es creamnya.
Pagi itu direktur Baek masuk ke ruangan team desainer 5 ia membawa Joo Hee masuk.
Direktur Baek memperkenalkan Joo Hee sebagai konsultan desain dalam team mereka.
Jun Soo teringat pertemuan pertama mereka ketika di bandara saat Joo Hee kelupaan membawa kopernya yang tinggal di bagasi mobil taxi Joo Hee merasa aneh dengan tatapan Jun Soo yang melihat ke bagian rok mininya dia akan membantu kalian menyelesaikan proyek ini terang direktur Baek.
Halo semua senang bertemu dengan kalian ujar Joo Hee.
Silahkan melihat lihat sebentar ujar direktur Baek mempersilahkan kemudian ia pergi meninggalkan Joo Hee di ruangan tersebut.
Dalam kesempatan ini sebelumnya kita pernah bertemu? tanya Jun Soo.
Apa?
Ah tidak tolong bantu saya mengkoreksi ini ujar Jun Soo seraya bangkit dari duduknya dan memberikan dasar pada Joo Hee, Joo Hee cemberut dan memberikan tasnya kemudian melihat celana panjang hitam tersebut.
Ya aku selalu berkeringat memakai celana rasanya sangat nyaman dan itu sangat membuat nyaman ketika di pakai ujar Jun Soo.
Desain yang bagus tapi tidak fasionable sekali komentar Jo Hee aku hanya mengatakan itu sama saja tidak sangat fashion di pakai oleh orang-orang sekarang jadi kurasa cukup sampai disini saja dulu. Joo Hee pergi meninggalkan ruangan merekaawalnya Jun Soo yang mencoba memikat Joo Hee dengan berharap pujian dari Joo Hee malah komentar yang mengatakan celana sampel miliknya sangat tidak fashionable So Young dan Jang Ki Hong yang berada disitu yang sedari tadi memperhatikan hanya menahan tawa mereka.
Kepala MD melaporkan pada direktur Hyun bahwa Yoon Seo sendiri pergi ke pabrik untuk menentukan kualitas bahan baku yang ia ingin buat dengan bahan baku berkualitas dimana bantuan salah satu staft mereka dipabrik. Park Jin Hui pengerjaan sampel mereka hampir selesai dengan baik kepala MD mengatakan bahwa pihak mereka lah akan memenangkan kompetisi ini termasuk bantuan kepala Rose Mary An Jeong Nam hal itu membuat direktur Hyun senang.
Sesaat setelah mereka menyelesaikan rapat keduanya keluar dari ruangan dan tanpa sengaja berpapasan dengan direktur Baek dengan angkuh dan tanpa menyapa keduanya pun pergi meninggalkan direktur Baek.
Hari kompetisi tersebut telah dimulai dimana ketiga dewan juri yang akan lebih menentukan siapa yang menang presiden Ji Seung Il, direktur Han dan kepala team leader An Jeong Nam.
Mereka akan memberi suara masing-masing 10 point untuk itu dengan menggunakan sistem Blind test dimana akan melihat karya rancangan mereka tanpa mengetahui pemilik karya tersebut.
Ji Seung Il menatap 2 sampel dari dua group.
Sampel B yang berwarna merah semua adalah desain dari group Kang Yoon Seo.
Sampel A yang berwarna merah dengan list warna biru desain dari group So Young.
Team desainer group 5 sangat grogi khwatair menanti hasil pemungutan suara sistem Blind test tersebut kaki Jin Wook terus bergetar karena panik karena merasa suasananya semakin panas.
Jin Wook mencoba merubah suasana dengan mengajak bermain game puzzle atau tebak-tebakan Jang Ki Hong mengatakan ini bukan lah waktunya bermain.
Hanya Jun Soo yang tidak kelihatan panik ia bermeditasi menenangkan pikirannya.
Pemilihan telah berlangsung dengan cepat direktur Han dan kepala team RoseMary telah memberikan suaranya dalam kotak pemungutan suara.
Semua group dalam kompetisi tersebut di persilahkan masuk.
Karena presiden hendak mengetahui cara pembuatan sampel jaket tersebut.
Dia meminta para desainernya terlebih dahulu memberitahu sebelum ia memberikan suaranya.
Saat kotak pemungutan suara ternyata kepala team leader An Jeong Nam memilih dengan salah ia memilih sampel A mengira itu adalah team dari Kang Yoon Seo. Ia terkejut karena ternyata pilihannya salah karena ia berniat menjatuhkan So Young dan Jin Wook malah berbalik memberikan suaranya untuk mereka sehingga hasilnya seri direktur Han memilih sampel B kepala team An memilih sampel A sehingga tinggal juri terakhir presiden Ji Seung Il.
Yoon Seo : pakaian ini kita menggunakan bahan baku terbaik dimana kita telah mencari di seluruh element/tempat sangat cantik pertama kita telah menyeleksi bahan baku tersebut dari berbagai pabrik dan telah berkonsultasi pada orang yang berpengalaman untuk ini. Dan relatif digunakan oleh pabrik yang telah melakukan seleksi berkualitas pada produknya untuk bagian ini kita bisa lihat secara detail bagian ini semi terbuka yang bahan baku keduanya sangat elastis digunakan. Dan memiliki dasar tahan debu pada bagian dalam pada bagian tertutup disini kita bisa membuatnya lebih cantik.
Selanjutnya nona Lee So Young, Jang Ki Hong, Jin Wook dan Jun Soo memberi semangat untuk So Young.
Lee So Young : dengan tema pakaian yang digunakan diluar ruangan saya desainer Lee So Young akan menjelaskannya pertama dan terutama pada jenis kain ini hasil seleksi yang sangat penting kita hanya menggunakan bahan dasar kain biasa yang berasal dari gudang.
Tiba-tiba kepala Rosemary komplain apakah itu akan menghasilkan uang? dengan cara memilah sampel disitu apa akan menjadi penentu yang berfungsi khusus?
So Young : kita hanya menggunakan kain secara umum selain itu kita telah menganalisa fungsi masing-masing yang berbeda dan digunakan pada bagian pakaian tersebut sehingga tetap menjadikan ia tetap memiliki fungsi dan kepraktisan pada bagian leher telah dipasangkan bahan yang tidak mudah kotor siku anti gesekan yang sangat kuat jika digunakan dan sangat membuat kita nyaman beraktivitas pada lengan menggunakan anti bakteri seperti sebuah deodorant dan bagian depan jaket anti air dan bagian belakang meningkatkan permeabilitas oleh karena itu team leader tidak perlu khawatir jika menggunakan produk ini.
So Young juga menjelaskan secara rincian pada bagian dalam jaket
So Young : kita juga membuat bahan ini bekerja menjadi kuatdari luar maupun dalam sampel dan juga saat kita ingin mencoba mendaki ke gunung kita tidak usah khawatir jika kantong jaket tersebut basah karena anti air. Kemudian lihat pada bagian dalam kantong jaket terdapat kantong yang lebih kecil lagi dan juga pada bagian depan jaket dilakukan jahitan secara rapi meningkatkan kediaman air.
So Young kemudian duduk kepala team An mengejek hanya itu saja ucapnya seraya senyum mengejek Jun Soo melakukan penjelasan secara rinci bahwa produk yang mereka buat sangat baguskarna selain ada anti bakteri tahan air tapi ini sangat berfungsi jika kita pergi untuk pendakian ke gunung. Tapi untuk apa kantong kecil yang di pasang di dalam kantong jaket tersebut? sanggah kepala team An apa semuanya akan berpikir sama seperti itudan apakah presiden menyukai itu?
Ternyata presiden tidak berpikiran sama dengan kepala team An ia berpikir semua telah melakukan pekerjaan yang menghasilkan produk yang baik tapi dalam kompetisi ini presiden akan mengeluarkan suaraia beralasan dalam hal pergi ke gunung dengan mendengarkan music yang di pasangkan dalam kantong tersebut akan membuat kita semakin merasa lelah saat mendaki tetapi jika kita mendengarkan suara alam yang abstrak itu akan lebih bagus memberikan semangat pendakian dan hal itu sangat tidak populer.
Itu artinya presiden memilih sampel jaket desaine group 1 atau B mendengar kemenangan berada di pihak team B group desainer team 1 tersenyum senang.
Ternyata itu baru sesi pertama dilakukan lagi pemungutan suara seluruh karyawanpemilik toko serta para konsumen untuk menilai sampel keduanya tentu saja kepala MD mencoba membuat direktur Hyun senangbukankah artinya keberuntungan akan berpihak pada merekakarna presiden sendiri mengatakan produk mereka tidak populer direktur Hyun tersenyum senang.
So Young hanya diam membisu menanti keputusan terakhir pemungutan suara Jang Ki Hong panik setengah mati ia takut bahwa kekalahan akan dipihak mereka bagaimana hidupku nanti? bagaimana aku bisa mencari uang ucapnya pada Jun Soo.
Cukup dan sangat membuat panik karena nilai suara sempat ketinggalan jauh dengan sampel group desain Kang Yoon Seo kali ini Dewi Fortuna berada dipihak mereka .
Kemenangan berada di pihak mereka dengan score 31 pihak Jun Soo dan 29 pihak Kang Yoon Seo
So Young tersenyum bahagia.
Direktur Baek tersenyum melihat hasil keputusan suara.
Dan ini tidak sama dengan harapan direktur Hyun karena ia sendiri yang mengalami kekalahan itu artinya ia tidak bisa menyingkirkan direktur Baek dari perusaahan direktur Hyun diam.
Saking bahagianya dengan hasil pemungutan suara dan kemenangan di pihak mereka refleks So Young dan Jin Wook berpelukan.
Untung saja Jang Ki Hong mengingatkan untuk tidak berlama-lama karena seluruh mata memandang.
Tentu saja sangat membuat iri Park Nara yang melihat keduanya berpelukan bahagia.
Kang Yoon Seo sepertinya merasa tidak terima dengan keputusan ini ia maju ke depan dan mengajukan pertanyaan pada para audience kenapa? apa alasannya? lebih memilih produk sampel karya So Young
Salah satu wanita dari audience mengatakan bahwa produk ini seperti semacam produk terbaru selain tidak terlalu mahal.
Digunakan saat kita bermain golf juga sangat baik juga sangat simpel digunakan celetuk seorang pria
memang bahan baku produknya tidaklah buruk tetapi itu sangatlah mahal kami tidak mampu membelinya ujar wanita lainnya dan juga harganya sangat mahal sekali ujar wanita lainnya. Direktur Baek tersenyum mendengar komentar para audience dan melihat wajah Yoon Seo yang merasa kesal bercampur sedih karena kalah direktur Hyun menghela nafas panjang.
Direktur Baek kembali keruangannya dan bekerja.
So Young dibalik tirai menatap gurunya ia merasa bahagia karena ia mampu memenangkan kompetisi ini
So Young tersenyum menatap direktur Baek guru kumohon jaga kesehatanmu ujarnya.
So Young tersenyum dan pergi meninggalkan tempat tersebut.
Presiden Ji Seung Il menemui direktur Baek pada momen ini anda masih tidak merasa bahagia? aku tidak tahu caranya lagi bila guru tidak ada disini lagi. Tapi kau juga tidak berpikir secara jernih bagaimana cara orang-orang melakukan penilaian pakaian tersebut kau tidak bisa melihat secara simpel pakaian tersebut ujar direktur Baek. Kau benar dari sekarang aku akan belajar untuk itu senang bisa bertemu lagi denganmu selanjutnya kau akan terus bekerja disini ujar presiden.
Direktur Baek tersenyum.
Diluar gedung Kang Yoon Seo merasa sedih atas kekalahannya.
Tiba-tiba Ji Seung Il sudah berada di dekatnya aku kalah kakak aku hampir tidak bisa percaya akan hal ini tapi inilah kenyataannya karena kakak berada disini sekarang seru Yoon Seo, presiden mengangguk
saat ini aku menyukai pakaianmu itu.
Aku sangat senang mendengarnya.
Yoon Seo setelah semua ini berjalan sangat lama sekarang kompetisi telah berakhir aku akan memberimu jawaban aku dan Hyeon I akan bergantung padamu.
Kakak.
Sekarang aku sudah melihat kesungguhan hatimu.
Lalu kita tanya Yoon Seo.
Presiden memeluk Kang Yoon Seo.
Direktur Baek marah besar karena asistennya menjual desain pakaian untuk pengobatan istrinya dirumah sakit.
Jang Ki Hong dan anggota team hendak mengajak So Young untuk ikut berpesta merayakan kemenangan mereka.
So Young menolaknya mengatakan ia tidak ikut karena ada kepentingan dirumahnya.
Ternyata So Young pergi ke butik melihat desain miliknya terpajang disitu salah satu penjaga toko yang sekaligus sahabat Jin Wook menemuinya ia mengatakan bahwa pakaian hasil desainnya sangat laris terjual penjaga toko tersebut mengatakan saat acara ulang tahun perusahaan ia sendiri yang memakai sampel tersebut atas permintaan Jin Wook.
Jin Wook? ya karena ini adalah usaha Jin Wook agar membuat So Young merasa bahagia.
So Young teringat akan semua kebaikan yang dilakukan Jin Wook saat membuat sampel untuk kompetisi dan semuanya.
So Young berpikir sesuatu haruskah kembali kesana? pikir So Young.
So Young kembali pulang dan mengumpulkan semua desain lamanya sejak ia pertama kali bekerja.
Direktur Baek saat bekerja membuat desain.
Asistennya datang memberikan surat pengunduran diri karena ia sadar bahwa ia telah melakukan kesalahan.
Direktur Baek marah karena ia tidak ingin karena alasan keluarga asisten yang sudah lama bekerja padanya akan berhenti dia meminta asistennya menyelesaikan semua desainnya dahulu baru berhenti karena bagaimana mungkin dia bisa mendapatkan uang jika berhenti disaat istrinya dirumah sakit.
Rupanya pembicaraan mereka tidak sengaja terdengar oleh kepala MD.
Terang saja hal tersebut sangat membantu direktur Hyun untuk mendepak direktur Baek keluar dari perusahaan maka.
Kepala MD segera melaporkannya dan memberikan informasi desain-desain yang telah dijual oleh asisten direktur Baek.
Direktur Hyun tersenyum senang.
Dalam rapat bertiga direktur Hyun mengemukakan bahwa hasil kontribusi yang ia lakukan telah di salah gunakan.
Dulu penjualan dilakukan secara exklusif tapi sekarang seketika kita menjual ke toko-toko secara langsung ujar direktur Hyun.
Di luar pengawasanku sehingga aku telah mengabaikan salah satu staft yang mengelolanya jawab direktur Baek.
Sekarang anda tampaknya tidak mengerti apa yang kumaksud tidak hanya dengan ucapan permintaan maaf saja yang bisa menyelesaikan masalah direktur Baek kau pasti tahu sesuatu dari awal dengan yang kukatakan bukan? ujar direktur Hyun.
Apa?
Bahan bukti ini bisa diketahui yang mengatakan bahwa kau telah mengadakan kontak dengan sembilan staft dan ini adalah pernyataan pemutusan hubungan kepala bagian Xu yang mengatakan bahwa kau yang mengarahkan ini ujar direktur Hyun.
Tidak apa maksudmu mengatakan hal itu direktur Hyun? ada bahkan tidak bisa mengeluarkan materi selain kain saja?
Sekarang sudah terbukti kan kau bisa mengatakan apapun.
Direktur Hyun kau ini terlalu kau tidak tahu? bahwa kepala bagian Xu telah membawa bahan tersebut?
Di depanmu sudah kukatakan secara jelasaku akan pergi sekarang ujara direktur Baek.
Presiden hendak menahan kepergian direktur Baek, direktur Hyun meminta biarkan sekarang masih suasana panas kita semua telah banyak kehilangan para pelanggan Style sampel pun sudah bocor desainer semua akan merasa iriJika tidak produk terbaru yang akan kita keluarkan minggu ini tidak bisa dikeluarkanApa kau punya rencana untuk itu? harus lebih cepat direncakan segera? presiden terdiam.
Kepala bagian Xu membawakan makanan anak-anaknya dirumah sakit.
Saat itu direktur Baek menemuinya dirumah sakit.
Ternyata alasan Xu menulis surat seperti itu bukanlah kehendaknya ini dimaksudkan agar ia mendapat bantuan agar tidak dihukum atas kesalahannya.
Karena direktur Hyun menyatakan akan melakukan pengecualian apabila tidak mengatakan sebenarnya
ia takut jika ia dihukum serta di penjara bagaimana ia bisa merawat anaknya yang masih kecil serta istrinya yang sedang dirawat dirumah sakit Xu mengatakan dengan sangat sedih dan merasa bersalah.
Aku hanya berpikir bagaimana nanti aku bisa menjaga anak-anakku ujar asisten Baek, direktur Baek hanya diam menunduk.
So Young masuk keruangan presiden ia menyodorkan file arsip sketsa desain yang telah ia buat selama 10 tahun.
Saat itu presiden sedang bingung dengan permasalahan pembuatan rancangan produk terbaru yang sudah bocor diluar apalagi ini terkait hubungannya dengan direktur Baek meskipun direktur Baek tidak bersalah tetapi bukti memberatkan dirinya.
Apa ada masalah So Young? tanya presidenIa mengatakan hanya ingin mengantarkan file sketsa desain yang ia buat selama 10 tahun tentunya berharap bisa bekerja kembali di perusahaan dengan cepat presiden mengatakan ia tidak akan memperkerjakan Lee So Young lagi kemarin ia hanya memperkerjakannya dalam waktu 2 minggu dan itu paruh waktu saja.
Lee So Young tersenyum dan pergisaat keluar ia berpapasan dengan Yoon Seo.
Nona Lee So Young apa yang kau bawa? tanya Yoon Seo.
Aku hanya ingin bertemu dengan presiden.
Untuk apa?
Aku hanya berpikir aku bisa diberi kesempatan satu kali lagi.
Dan kau diterima?
Aku tidak tahu tapi ia membuangnya aku permisi pergi.
Pada waktu itu aku ucapkan terima kasih banyak padamu kau telah membuat kami bersatu kau telah membuatkan pakaian Hyeon I setidaknya saat acara pertunangan kami tersebut karena hari itu sangat penting bagiku, aku dan kau telah melakukan hal konyol aku akan belajar menjadi ibu yang baik aku akan berusaha ujar Yoon Seo.
Selamat ya ujar So Young.
So Young pun pergi saat hendak masuk ke dalam lift tiba-tiba Jin Wook, Jang Ki Hong dan Jun Soo lewa.
Ia ingin mengadakan pesta kemenangan team mereka.
Awalnya So Young menolak tetapi karena semua telah meminta So Young pun mengatakan setuju.
Saat mereka janjian.
Tiba-tiba Park Nara berada disitu dan ingin ikut dalam pesta mereka.
Semua kompak mengatakan Cheers.
Jin Wook terus menatap ke arah So Young.
Jun Soo menawarkan daging babi padanya So Young mencobanya.
Bagaimana? tanya Jin Wook.
Agak aneh jawab So Young ia tidak pernah merasakan rasa seperti ini Jin Wook mencobanya apa aneh?
Tidak, tidak rasanya tidak terlalu buruk rasanya sampai tidak terasa.
Jin Wook mencobanya enak.
Jun Soo beralasan mungkin karena So Young terlalu stres memikirkan kompetisi tadi sehingga ia merasa kehilangan rasa pada makanan tersebut Jun Soo menawarkan akan membelikan semangkuk mie ramen So Young menolak tidak perlu.
Park Nara berkata bagaimana mungkin ia tidak bisa merasakan rasa makanan tersebut perasaanmu mungkin sama tapi mungkin umur tidak bisa dibohongi.
Jangan begitu Park Nara bukankah Lee So Young lebih tua umurnya darimu ujar Jang Ki Hong.
So Young merasa sedikit tersinggung.
Apa 78 ya atau seperti ibuku kakak mari kita minum ini ujar Nara kemudian menyodorkan minuman pada Jin Wook mari kita minum sesama umur tahun 85.
So Young merasa tidak enak dengan hal tersebut.
Tahun 85 itu artinya pertandingan olimpiade ke 88 yang berulang tahun ke 3 berarti desain Park tidak tahu tentang harimau saat itu ujar Jun Soo.
Harimau kecil apakah trek itu dilakukan saat berada di lapangan games tersebut? tanya Nara tidak paham
Ah yang benar saja kau ini ujar Jang Ki Hong.
Ah astaga benar-benar kesenjangan generasi kalau begini Lee So Young apa kau tahu tentang hal itu? tanya Jun Soo.
Harimau kecil ujar So Young mengangguk itu adalalah maskot olimpiade.
Oh yang benar saja ujar Nara tertawa mengejek.
Tidaklah tahun 85 itu harusnya tahu tentang hal itu berpikir tentang harimau kecil/Little Tiger itu membuat kita membayangkan hal tersebut memang ujar Jang Ki Hong.
Dan tentang pertandingan olimpiade olahrga berbeda di bandingkan dengan generasi piala dunia sekarang maaf maksudku kota Asahi ujar Nara.
Ya itu benar pertandingan itu dimulai sejak tahun 2002 jawab Jin Wook.
Yap tahun 2002 kita sudah sangat bersemangat bermain hookey di kota Xu benarkan ujar Nara pada Jin Wook.
Ya benaraku pernah melihatnya ujar Jin Wook serba salah.
Tahun 85 sangat berbeda dengan sekarang atas apa yang mereka bicarakan mari kita minum lagi tawar Nara pada Jin Wook.
So Young hanya terdiam mereka masih membicarakan tentang umur dan itu membuat sedikit merasa kesal Jin Wook kemudian minum soju kembali dengan menatap muka So Young yang merasa serba salah So Young meneguk minumannya dengan rasa kesal.
Siapa yang lebih bodoh dari simpanse dia adalah Lee So Jin, Lee So Jin sangat lah bodoh dari tiba-tiba Hyeon I berhenti bernyanyi.
Ketika Ji Seung Il masuk lagu kenangan bersama Lee So Jin seketika Hyeon I menutup mulutnya dan diam.
Ada apa lanjutkan saja ujar Ji Seung Il seraya duduk di samping putrinya, Hyeon I menggeleng ia mengatakan ia tidak akan menyanyikannya karena ayahnya akan tidak suka itu.
Aku? tanya Ji Seung Il, Hyeon I mengangguk.
Ayah tidak akan suka jika aku menyebut sesuatu tentang bibi Lee So Jin lagi tidak ayah tidak menyukai bibi So Jin lagi?
Bagaimana bisa kau mengatakan hal itu? tanya Ji Seung Il.
Bibi Lee So Young mengatakan untuk tidak memberi tahu pada ayah ujar Hyeon I.
Hyeon I jadi kau tahu umur bibi? tanya Ji Seung Il benarkah? katakan padaku?
Hyeon I mengangguk.
Dari mana kau tahu?
Waktu itu.
Tetapi kenapa kau menyembunyikan hal itu padaku? mengapa kau tidak bicara pada ayah?
Aku takut ayah akan marah padaku jika ayah marah aku takut seperti kejadian waktu lalu saat ayah sedih dan marah setelah ayah sangat marah ayah dan ibu kemudian berpisah ketika itu kalau ayah marah aku tidak akan bisa lagi bertemu dengan bibi Lee So Young lagi ayah marahkah padaku? ayah tidak akan menyukai Hyeon I lagi? tanya Hyeon I.
Bagaimana bisa kau berkata seperti itu? tanya Ji Seung Il terkejut.
Tidak jika ayah sekarang tidak menyukai Hyeon I lagi karena Hyeon I telah membuat ayah marah tangis Hyeon I.
Hyeon I ujar Ji Seung Il kenapa kau berkata seperti itu?
Seseorang berkata padaku jika ayah marah ayah akan membenci Hyeon I.
Apa? siapa yang mengatakan itu? tanya Ji Seung Il.
Ji Seung Il terkejut ia merasa tidak percaya akan hal yang ia dengar dari anaknya bahwa Kang Yoon Seo telah membuat pikiran Hyeon I menjadi sedih Ji Seung Il merasa bingung dan sedih akan hal itu
Joo Hee datang kerumah adiknya.
Kakak kau sudah dirumah ternyata? ujar Joo Hee dimana Hyeon I?
Dia dikamarnya.
Ada apa? sepertinya hati mu sedang kurang baik? tanya Joo Hee apa ada masalah? apa ada masalah dengan Hyeon I?
Tidak ada Hyeon I hanya sedang merasa sedih saat ini jawab Ji Seung Il.
Benar Hyeon I pasti sedih setelah tahu masalah ini bagaimana dia bisa merasakan hal seperti itu? mengapa dia sangat menyukai Lee So Young ya? ujar Joo Hee.
Joo Hee apa kau tahu dengan Lee So Young? tanya Ji Seung Il terkejut.
Oh ujar Joo Hee bingung karena keceplosan bicara.
Bagaimana kau begitu kenal dengan Lee So Young? kau jelas mengatakan kau tahu sekali dengan Lee So Young? kenapa kau tidak memberi tahu aku tanya Ji Seung Il.
Tidak bukan begitu maksudku adik bagaimana kau bisa tahu? apa karena kau menonton video tersebut?tanya Joo Hee.
Video, video apa? ujar Ji Seung Il, Joo Hee terkejut karena Ji Seung Il sama sekali tidak tahu dan ia tanpa sadar memberi tahu akan hal tersebut.
Akhirnya Joo Hee memberikan rekaman video yang mereka buat pada Ji Seung Il, Yoon Seo mendapat telepon dari Ji Seung Il untuk segera kembali ke perusahaan.
Ji Seung Il menonton semua rekaman Kang Yoon Seo.
Saat Kang Yoon Seo tiba diruangan tersebut.
Betapa terkejutnya ia melihat presiden tengah menonton video tentang So Young yang rencananya akan diputar pada saat hari ulang tahun perusahaan untuk membongkar indentitas presiden kaget bingung mau beralasan apa Yoon Seo?
Kakak itu hanya untuk membuktikan pada saat ulang tahun perusahaan saja kenapa kau tidak memberi tahu aku sebelumnya? kenapa kau melakukan tindakan seperti kekanak-kanakan pada waktu meeting kau berpura-pura untuk bersikap tidak tahu tentang kebenaran itu Yoon Seo bagaimana kau bisa menjelaskan hal itu semua padaku? Sebenarnya aku ingin mengatakan nya langsung padamu sejak waktu itu aku ingin mengatakannya aku minta maaf karena aku tidak mengatakannya padamu tapi itu bukan maksudku
benar kau hanya berpura-pura untuk tidak tahu akan hal itu semua itu aku bisa memafkannya aku akan melupakan masalah itu tapi aku tidak akan memaafkan kata-kata yang kau ucapkan pada Hyeon I kemarin
Apa?
Kau mengatakan bahwa kau sangat baik.
Kakak itu.
Tolong berikan aku waktu untuk memikirkan masalah itu ujar Ji Seung Il.
Kakak seru Yoon Seo yang tidak bisa membuat Ji Seung Il tetap tinggal Ji Seung Il pergi meninggalkannya.
Ia keluar dari ruangan dengan perasaan yang semakin membuatnya bingung sedih Ji Seung Il kemudian berjalan menuju ruangan direktur Baek ia memperhatikan direktur Baek yang tengah membereskan barangnya.
Apa yang sedang kau lakukan? sapa Ji Seung Il.
Kau sudah kemari kupikir kau sudah tidak berada dikantor saat ini jawab direktur Baek lalu ia menyodorkan kertas surat pemberhentian dirinya.
Guru!
Direktur Hyun sudah mengatakan sebenarnya aku memang sudah tidak bisa berada disini lagi.
Kau tahu siapa yang kupercayai saat ini?
Jangan bersedih lakukan apa sesuai kata hatimu aku sudah 35 tahun disini dan masih banyak pertanyaan sudah terlalu lamabahkan sudah berminyak disini seharusnya aku bisa bernostalgia untuk itu kau bisa berhenti tapi tolong beri aku waktu satu minggu saja aku akan memikirkannya setelah itu apakah kemudian kau boleh pergi atau tidak kau tentu tahu situasi sekarang seharusnya kau bisa memberi bantuan yang baik untukku jika guru berada diposisiku sekarang guru akan berpikir hal yang sama denganku ujar Ji Seung Il.
Ia semakin bingung dengan masalah yang datang ia melihat file tentang sketsa desain milik So Young.
Seperti sebuah ide baru untuk So Young diterima lagi? mungkin ya mungkin tidak.
Setelah acara makan selesai semuanya pergi ke club karaoke mereka masih saja terus minum.
Jin Wook memperhatikan So Young yang terus minum dan ia meminta untuk berhenti minum dan makan.
Mendengar perhatian Jin Wook pada So Young muka Nara begitu cemberut mereka masih saja membahas masalah umur bukankah Jin Wook lebih muda dari So Young? harusnya ia memanggil lebih sopan bukan hanya dengan sebutan So Young saja panggil nona So Young.
Terus begitu seperti membuat jarak antara keduanya.
Karena So Young merasa tidak enakia mengatakan untuk pergi mencuci tangan sebentar namun ternyata ia tidak pulang dan mengirimkan sms pada Jang Ki Hong yang mengatakan bahwa ia pulang sekarang
jangan membahas tentang umurnya lagi kau tidak melihat perasaannya? semua kata yang kalian ucapkan dapat menyinggung perasaannya dia telah melalui hal tersulit hanya karena umurnya lebih tua dan kalian semua melakukan seperti ini akan membuat perasaannya sakit. Mendengar bahwa So Young pulang Jin Wook bergegas bangkit dan kesal pada semua sahabatnya ia pergi keluar mencari So Young.
Rupanya diluar So Young bertemu dengan presiden Ji Seung Il yang mengajaknya untuk makan malam berbicara sesuatu hal.
Jin Wook hanya mampu melihat tanpa bisa memberhentikan mobil mereka yang sudah pergi.
Jin Wook dalam keadaan mabuk berjalan sempoyongan mencari taxi untuk mengejar mereka.
Ia hanya mampu menatap kepergian So Young.
Aku percaya padamu sekarang.
Aku percaya kau akan membuat yang terbaik untuk itu ujar Ji Seung Il.
Ternyata presiden mengantarkannya pulang dan mengatakan pada So Young untuk bergabung pada team romantic itu artinya So Young diterima bekerja ia meminta bantuan So Young untuk masalah yang ia hadapi.
Karena begitu lama dan tidak ada kabar dari So Young.
Jin Wook menelepon Kang Yoon Seo untuk mendapatkan nomor telepon presiden Ji Seung Il.
Belum selesai menelepon rupanya So Young sudah sampai dijalan depan rumahnya.
Jin Wook memanggilnya hey Lee So Young.
So Young menoleh terkejut melihat Jin Wook berada disitu.
So Young berniat untuk mencarikan taxi agar ia bisa pulang sekarang.
Jin Wook yang dalam keadaan mabuk berat menghampiri So Young dan langsung memeluknya.
Aku tidak masalah aku tidak peduli kau lebih tua dariku meskipun aku seharusnya memanggilmu dengan Nona.
Aku akan memanggilmu seperti itu ini tidak akan membuat kita berbeda aku tidak peduli jika kau lebih tua atau lebih muda dariku tidak peduli jika harus menyebutmu kakak aku menyukaimu Lee So Young.
Bagaimana kisah selanjutnya.
Credit :
http://kdramachoa.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar